C a n t i k ?
Sumber Foto : Tabitha Christine Setiawan Halim
Kata orang cantik itu relative?
Cantik? Sebenarnya apa yang di maksud dengan kata cantik sendiri? Banyak
dari kita yang kebingungan menjelaskan kata “cantik” , hingga muncul istilah yang sering kita dengar yaitu “cantik itu sudah relatif dan jelek mutlak”. Apakah penilaian cantik itu hanya
berdasarkan wajah dan fisik dari seseorang sendiri?
Saat kamu berkaca di
depan cermin, apakah pemikiran pertamamu setelah kamu berkaca? Apakah kamu
melihat banyak sekali kekurangan dalam diri kamu? Tidak sedikit perempuan bahkan
mungkin kamu juga salah satunya yang berfikir bahwa kamu itu jauh dari kata “Cantik”. Tak jarang kita mendengar bahwa semua wanita itu cantik, tetapi tak jarang juga kita merasakan bahwa kita tidaklah begitu sempurna.
Tidak semua kaum wanita meprioritaskan kecantikan dtetapi pada dasarnya semua kaum wanita pasti mempunyai keinginan untuk terlihat cantik.
Di luar sana,banyak
kaum wanita yang sadar bahwa fisik bukanlah segalanya untuk terlihat cantik. Tetapi pada
dasarnya tidak ada wanita ingin terlihat jelek atau berbeda, keinginan semua wanita pasti untuk terlihat cantik, anggun dan menawan meskipun dalam style yang sederhana.
Walaupun dengan
mengikuti trend yang ada, walaupun dia tidak menyukainya tetapi dia harus
seperti itu, karena setiap perempuan berfikir mengikuti trend adalah salah satu
cara untuk berbaur dan mendapatkan cap Cantik dengan cepat. Memang terlihat cantik dan juga menarik adalah salah satu naluriah perempuan yang paling utama. Tapi dengan menjadi diri sendiri , adalah sebuah kecantikan unik
dari diri orang tersebut.
“ Beauty begins the moment you decide to be yourself“ – Coco Chanel
Tetapi dengan menjadi
diri sendiri terkadang selalu ada pemikiran bahwa kamu tidak sempurna bahkan
tidak menarik sama sekali.
Banyak sekali wanita
yang melalukan perbaikan pada dirinya
dengan Operasi plastik. Dia berfikir bahwa ada yang salah pada dirinya
sehingga dia harus memperbaikinya apapun resikonya untuk mendapatkan apa yang
orang sebut dengan cantik itu sendiri. Tetapi setalah kaum wanita melakukan oplas tersebut, apakah mereka akan puas? Tidak. meskipun begitu pasti selalu ada perasaan dimana mereka merasa bahwa mereka tetaplah tidak menarik. Perasaan ini sangat kuat
muncul ketika kita melihat perempuan yang lebih menarik atau cantik di mana hal
ini membuat kita berfikir dan merasa bahwa kita tak pernah merasa lebih baik. Tetapi berbeda dengan kaum lelaki yang selalu merasa puas dengan penampilannya yang apa adanya.
“ Don’t Compare yourself to Others , that’s the start you lose confidence to yourself” – Will Smith
Adanya ketidakpuasan ,
saat ditanya justru kaum wanita akan kebingungan apa yang sebenarnya mendefiniskan dirinya.
Tidak sedikit media
yang menyebarkan iklan bahkan eksperimen sosial tentang bagaimana seorang
perempuan mendefinisikan dirinya . Bahkan tak sedikit pula wanita yang merasa
bahwa dirinya sama sekali tidaklah sempurna dan bahkan bingung untuk berkata
apa setelah di tanya tentang dirinya. Memang hal paling tersulit adalah menilai diri sendiri
daripada menilai orang lain bukan? Tetapi untuk kaum wanita, jujurlah pada diri
sendiri tentang apa yang dirimu punya. Pada kenyataannya tidak semua yang kamu
fikirkan itu sama dengan apa yang orang lain fikirkan.
Salah satu bukti nyata
bagaimana perempuan melihat dirinya sama sekali tidak istimewa adalah video
buatan produk Dove yang keluar tahun 2013 lalu. Dalam video yang kurang lebih
dari enam menit memperlihatkan bahwa ada seorang pelukis yang melukis seseorang
dengan apa yang dia definisikan dari dirinya tanpa melihat seperti apa dia sesungguhnya. Setelah orang tersebut
melukiskan dirinya sesuai dengan apa yang dia definisikan tentang dirinya maka
pelukis tersebut kembali melukis tentang orang tersebut menurut pandangan orang
lain.
Video :
Pembelajaran yang di
dapat dari video tersebut adalah mari lihat diri kita bukan dari kekurangannya
tetapi dari apa yang sebenarnya terlihat. Setiap wanita memiliki cahaya
tersendiri yang memancar dengan begitu unik.
“ Beauty is not in the face, Beauty is a light in a heart“ – Khalil Gibran
Our Story ini ditulis oleh Merryana Mahasiswa Ilmu Komunikasi Untan Angkatan 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar